Kepala Staf Tentara Paduan AS Jenderal Joseph Dunford Jr mengundang Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo untuk Chiefs of Defense Conference on Country Violent Extremist Organization (VEOs) yang juga akan dikerjakan tanggal 23 sampai 24 Oktober 2017 di Washington DC.
Tetapi terakhir Jenderal Gatot batal pergi ke AS karna tidak diterima waktu akan terbang kesana dengan maskapai Emirates. Walau sebenarnya Gatot telah mengantongi visa serta undangan dari Jenderal Joseph Dunford Jr.
Mabes TNI mengakui bila Jenderal Joseph Dunford yaitu teman dekat Jenderal Gatot Nurmantyo. Karenanya juga Gatot ingin menghadiri acara itu.
Joseph Dunford datang dari Korps Marinir AS. Di negara Paman Sam itu Korps Marinir berdiri sejajar dengan Angkatan Darat, Laut serta Udara.
Pria kelahiran 1955 ini mulai karier jadi komandan peleton di Korps Marinir tahun 1977. Dia sempat menjajal bermacam pendidikan elite seperti Ranger, terjun payung sampai pertempuran amfibi.
Dia sempat ikuti beragam penugasan tempur. Di Irak, Dunford dijuluki 'Fighting Joe' oleh anak buahnya waktu memimpin Pasukan Marinir disana tahun 2003.
Tahun 2012 dia diakui oleh Presiden Barack Obama untuk jadi panglima teratas tentara AS serta NATO di Afghanistan.
Berkesan dengan sosoknya, Presiden Obama lalu menominasikan Dunford jadi Komandan Korps Marinir tahun 2004. Dia terdaftar jadi komandan ke-36 pasukan legendaris yang berusia hampir selama sejarah militer AS. Marinir AS telah bertempur di Perang Pasifik sampai Timur Tengah.
Bintang Jenderal Dunford semakin jelas waktu Obama memercayainya menempati tempat Kepala Staf Tentara Gabungan menukar Jenderal Martin Edward Dempsey dari Angkatan Darat.
Tempat kepala staf gabungan yaitu tempat tertinggi di semua militer AS.
Jadi perwira lapangan, Dunford di kenal dekat dengan anak buah. Dia sering menyempatkan saatnya untuk menulis surat dengan pribadi pada keluarga prajurit yang tewas di Afghanistan.
Dunford juga masuk dalam 50 pemimpin paling punya pengaruh versi Majalah Fortune tahun 2014.